Devi Shinthia, - (2024) UPAYA PREVENTIF PENYIMPANGAN SEKSUAL DI ERA DIGITAL : Studi Kasus: Self-Disclosure Kaum LGBT Pada Media Sosial Tiktok. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Fenomena self-disclosure menjadi fenomena baru bagi kaum LGBT karena sebelum hadirnya media sosial, kaum LGBT memilih untuk bungkam terhadap identitas gender dan orientasi seksualnya perlahan mulai melakukan pengakuan dengan berani melakukan self-disclosure pada media sosial tiktok. Hal ini tentunya menjadi pertentangan bagi masyarakat karena LGBT dianggap sebagai perilaku yang menyimpang karena bertolak belakang dengan nilai dan norma. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana upaya pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah maraknya penyimpangan seksual LGBT di era digital akibat adanya fenomena self-disclosure yang dilakukan pada media sosial tiktok. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan studi literatur; studi dokumentasi; observasi; dan wawancara kepada informan utama yaitu sembilan orang kaum LGBT. Lalu, informan ahli sebagai informan pendukung dan pelengkap yaitu pakar sosiologi dan psikolog. Adapun, teknik analisis data yang digunakan peneliti adalah menggunakan model analisis Miles dan Huberman (descriptive phenomenological analysis), kemudian data diuji keabsahannya menggunakan teknik tringulasi data sumber. Hasil penelitian menunjukkan terdapat berbagai macam program yang dapat diimpelementasikan dalam mencegah terjadinya penyimpangan seksual LGBT di era digital. Adapun kegiatan tersebut adalah pendidikan seks sejak dini, kampanye kesadaran dan pendidikan yang dapat dilakukan di media massa, melakukan penguatan agama sejak dini, penyuluhan kesehatan remaja, pendidikan karakter dan mendorong pelaporan terkait dengan konten-konten di tiktok yang tidak sesuai dengan pedoman komunitas serta penegakan hukum terkait dengan keberadaan LGBT di Indonesia. The phenomenon of self-disclosure has become a new phenomenon for LGBT people because before the presence of social media, LGBT people chose to remain silent about their gender identity and sexual orientation and slowly began to admit it by daring to do self-disclosure on TikTok social media. This is certainly a conflict for society because LGBT is considered a deviant behavior because it is contrary to values and norms. The purpose of this study is to analyze how preventive efforts can be made to prevent the rise of LGBT sexual deviation in the digital era due to the phenomenon of self-disclosure carried out on TikTok social media. This study uses a qualitative approach, with a case study method. Data collection techniques using literature studies; documentation studies; observation; and interviews with the main informants, namely nine LGBT people. Then, expert informants as supporting and complementary informants are sociologists and psychologists. Meanwhile, the data analysis technique used by the researcher is using the Miles and Huberman analysis model (descriptive phenomenological analysis), then the data is tested for validity using the source data triangulation technique. The results of the study show that there are various programs that can be implemented in preventing LGBT sexual deviations in the digital era. These activities are early sex education, awareness and education campaigns that can be carried out in the mass media, strengthening religion from an early age, adolescent health counseling, character education and encouraging reporting related to content on TikTok that is not in accordance with community guidelines and law enforcement related to the existence of LGBT in Indonesia.
![]() |
Text
S_SOS_2005829_Title.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
S_SOS_2005829_Chapter1.pdf Download (753kB) |
![]() |
Text
S_SOS_2005829_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (952kB) |
![]() |
Text
S_SOS_2005829_Chapter3.pdf Download (963kB) |
![]() |
Text
S_SOS_2005829_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
S_SOS_2005829_Chapter5.pdf Download (766kB) |
![]() |
Text
S_SOS_2005829_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=id&authuser=2&user=9AbCudkAAAAJ SINTA ID:6035861 SINTA ID:5993465 |
Uncontrolled Keywords: | Self-Disclosure, LGBT, Media Sosial Self-Disclosure, LGBT, Social Media |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi |
Depositing User: | Devi Shinthia |
Date Deposited: | 17 Sep 2024 05:10 |
Last Modified: | 17 Sep 2024 05:10 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/125136 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |