DAMPAK LATIHAN PLYOMETRIC SINGLE LEG DAN DOUBLE LEG TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS POWER TUNGKAI ATLET BASKET

Ghanda Putera Rustaman, - (2024) DAMPAK LATIHAN PLYOMETRIC SINGLE LEG DAN DOUBLE LEG TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS POWER TUNGKAI ATLET BASKET. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text TA_ART_S_IKOR_2005236_SK.pdf Download (1MB)
	Text TA_ART_S_IKOR_2005236_ART.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (530kB)

Abstract

Power otot tungkai memegang peran krusial sebagai salah satu faktor fisik utama yang menentukan keberhasilan dalam permainan bola basket. Untuk menguasai teknik dasar dalam permainan bola basket seseorang harus mempunyai power otot tungkai yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Latihan Plyometric terhadap peningkatan kualitas power tungkai pada atlet basket, serta membandingkan efektivitas antara Latihan Plyometric Single Leg dan Double Leg. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan desain pre test, post test, dan control group serta partisipan dalam penelitian ini adalah 21 mahasiswa Ilmu Keolahragaan angkatan 2022 dari Universitas Pendidikan Indonesia. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Vertical Jump. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok eksperimen memiliki nilai signifikan 0.001 dan 0.000 < 0,05, menunjukan bahwa hasil uji signifikan menggunakan paired sample t-test menyatakan bahwa latihan plyometric terdapat pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan power otot tungkai. Serta berdasarkan hasil uji menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) latihan plyometric single leg lebih baik daripada latihan plyometric double leg. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi pelatihan otot tungkai yang tepat bagi atlet dan pelaku olahraga lainnya. Leg muscle power plays a crucial role as one of the main physical factors that determines success in the game of basketball. To master the basic techniques in playing basketball, a person must have good leg muscle strength. This study aims to determine the effect of Plyometric Training on improving the quality of leg power in basketball athletes, as well as comparing the effectiveness of Single Leg and Double Leg Plyometric Training. This research used an experimental method with a pre-test, post-test and control group design and the participants in this research were 21 Sports Science students class of 2022 from the Indonesian University of Education. The instrument used in this research is Vertical Jump. The research results showed that the experimental group had a significant value of 0.001 and 0.000 < 0.05, indicating that the results of the significant test using the paired sample t-test stated that plyometric training had a significant effect on increasing leg muscle power. And based on test results using Analysis of Variance (ANOVA), single leg plyometric training is better than double leg plyometric training. It is hoped that this research can provide information on appropriate leg muscle training for athletes and other sports players.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?user=Vjlpoh0AAAAJ&hl=en ID SINTA Dosen Pembimbing: IMAN IMANUDIN: 5994171 UNUN UMARAN: 6681884
Uncontrolled Keywords:	Basket, Power, Otot Tungkai, Pliometric, Latihan Leg Muscles, Plyometric, Exercise
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure
Divisions:	Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan > Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi > Program Studi IKOR
Depositing User:	Ghanda Putera Rustaman
Date Deposited:	17 Sep 2024 10:05
Last Modified:	17 Sep 2024 10:05
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/124956

Actions (login required)

View Item