PENGUKURAN TINGKAT KOMPETENSI DIGITAL GURU VOKASI DALAM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN

Emma Massaadah, - (2024) PENGUKURAN TINGKAT KOMPETENSI DIGITAL GURU VOKASI DALAM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text T_PTK_2105111_Title.pdf Download (755kB)
	Text T_PTK_2105111_Chapter1.pdf Download (163kB)
	Text T_PTK_2105111_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (339kB)
	Text T_PTK_2105111_Chapter3.pdf Download (376kB)
	Text T_PTK_2105111_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (683kB)
	Text T_PTK_2105111_Chapter5.pdf Download (74kB)
	Text T_PTK_2105111_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB)

Abstract

Pada masa yang akan datang, kemampuan guru dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran di dunia maya sudah menjadi kewajiban. Kompetensi digital menjadi satu kebutuhan yang tidak dapat dihindari. Kompetensi digital lebih komperehensif apabila digunakan dalam pengembangan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kompetensi digital guru vokasi dalam pengembangan pembelajaran. Tingkat kompetensi digital guru diukur dengan standar nasional yang diterbitkan pemerintah Australia melalui Australia Qualification Farmework (AQF). Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan metoda deskriftif. Penelitian ini dilaksanakan dalam empat tahapan. Pada tahap pertama kajian literatur, tahap kedua validasi instrumen, tahap ketiga penyebaran instrumen kepada 300 responden bagi guru Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Jawa Barat melalui survey secara online dan tahap keempat, dilakukan analisis dan pengolahan data yang diolah melalui analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kompetensi digital guru dalam pengembangan pembalajaran berada pada kategori mampu. Kecenderungan ini dilihat secara keseluruhan maupun untuk setiap indikatornya. Karakteristik responden yang terdiri dari jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, bidang keahlian, lama mengajar, jumlah mata pelajaran, jumlah jam mengajar, sertifikasi dan keikutsertaan dalam diklat memberikan variasi terhadap tingkat kompetensi digitalnya. Guru sebagai pemeran utama pendidikan di sekolah harus lebih pintar dan cerdas dalam menyikapi perkembangan teknologi yang semakin pesat. Kemampuan guru dalam menguasai teknologi dapat meningkatkan kepercayaan diri peserta didik dalam menerima pembelajaran. Semakin meningkat kompetensi digital seorang guru, maka kredibilitas guru akan semakin tinggi. In the future, teachers' ability to organize learning activities in cyberspace has become an obligation. Digital competence is an inevitable need. Digital competencies are more comprehensive when used in learning development. This study aims to measure the level of digital competence of vocational teachers in learning development. The level of digital competence of teachers is measured by national standards published by the Australia government through the Australia Qualification Framework (AQF). The research was conducted with a quantitative approach and a descriptive method. This research was carried out in four stages. In the first stage of literature review, the second stage of instrument validation, the third stage of dissemination of instruments to 300 respondents for Vocational High School teachers in West Java through an online survey and the fourth stage, data analysis and processing were carried out through descriptive statistical analysis. The results of the study show that the level of digital competence of teachers in learning development is in the capable category. This trend is seen as a whole and for each indicator. The characteristics of the respondents consisting of gender, age, last education, field of expertise, length of teaching, number of subjects, number of teaching hours, certification and participation in training provided variations in their level of digital competence. Teachers as the main actors of education in schools must be smarter and smarter in responding to the increasingly rapid development of technology. Teachers' ability to master technology can increase students' confidence in receiving learning. The more a teacher's digital competence increases, the higher the teacher's credibility will be.

Item Type:	Thesis (S2)
Additional Information:	ID SINTA Dosen Pembimbing: Lilis Widaningsih: 5995039
Uncontrolled Keywords:	Kompetensi Digital, Guru Vokasi, Pengembangan Pembelajaran, AQF Digital Competence, Vocational Teacher, Learning Development, AQF
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan S-2
Depositing User:	Emma Massaadah
Date Deposited:	13 Sep 2024 07:54
Last Modified:	13 Sep 2024 07:54
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/124593

Actions (login required)

View Item