Riris Nurjanah, - (2024) PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN BELANJA MODAL TERHADAP KEMANDIRIAN KEUANGAN PROVINSI JAWA BARAT DENGAN PERTUMBUHAN EKONOMI SEBAGAI VARIABEL MODERASI. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
S_PEA_2005070_Title.pdf Download (760kB) |
|
Text
S_PEA_2005070_Chapter1.pdf Download (327kB) |
|
Text
S_PEA_2005070_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (479kB) |
|
Text
S_PEA_2005070_Chapter3.pdf Download (388kB) |
|
Text
S_PEA_2005070_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
S_PEA_2005070_Chapter5.pdf Download (267kB) |
|
Text
S_PEA_2005070_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendapatan asli daerah dan belanja modal terhadap kemandirian keuangan daerah dengan pertumbuhan ekonomi sebagai variabel moderasi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumentasi. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh melalui fasilitas internet berupa situs resmi Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan dan Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pemerintah daerah di Provinsi Jawa Barat pada tahun 2018-2022 yang terdiri dari 27 pemerintah daerah kabupaten/kota. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sensus, yaitu menggunakan semua anggota populasi sebagai sampel penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi data panel dan analisis regresi variabel moderasi melalui Eviews 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pada tahun anggaran 2018-2022 Provinsi Jawa Barat memiliki nilai rata-rata rasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 22,74% dengan kondisi fluktuatif yang cenderung meningkat, nilai rata-rata rasio belanja modal sebesar 15,45% dengan kondisi fluktuatif yang cenderung menurun, nilai rata-rata rasio kemandirian keuangan daerah sebesar 27,62% dengan kondisi fluktuatif yang cenderung menurun, dan nilai rata-rata rasio pertumbuhan ekonomi adalah sebesar 3,71% dengan kondisi fluktuatif yang cenderung menurun; 2) Pendapatan asli daerah berpengaruh positif terhadap kemandirian keuangan daerah; 3) Belanja modal berpengaruh positif terhadap kemandirian keuangan daerah; 4) Pertumbuhan ekonomi tidak memoderasi pengaruh pendapatan asli daerah terhadap kemandirian keuangan daerah; dan 5) Pertumbuhan ekonomi tidak memoderasi pengaruh belanja modal terhadap kemandirian keuangan daerah. This study aims to determine the effect of local own-source revenue and capital expenditure on regional financial independence with economic growth as a moderating variable. The research method used is descriptive verification with a quantitative approach. The data collection technique used is a documentation study. This study uses secondary data obtained through internet facilities in the form of the official website of the Directorate General of Fiscal Balance and the Central Bureau of Statistics of West Java Province. The population in this study were all local governments in West Java Province in 2018-2022 consisting of 27 district/city local governments. The sampling technique used is a census, which uses all population members as a research sample. Hypothesis testing was done using panel data regression analysis and moderation variable regression analysis through Eviews 12. The results showed that 1) In the 2018-2022 fiscal year, West Java Province has an average value of the Regional Original Revenue (PAD) ratio of 22.74% with fluctuating conditions that tend to increase, the average value of the capital expenditure ratio is 15.45% with fluctuating conditions that tend to decrease, the average value of the regional financial independence ratio is 27.62% with fluctuating conditions that tend to decrease, and the average value of the economic growth ratio is 3.71% with fluctuating conditions that tend to decrease; 2) Local revenue has a positive effect on regional financial independence; 3) Capital expenditure has a positive effect on regional financial independence; 4) Economic growth does not moderate the effect of local revenue on regional financial independence; and 5) Economic growth does not moderate the effect of capital expenditure on regional financial independence.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Additional Information: | https://scholar.google.com/citations?view_op=new_profile&hl=en ID SINTA Dosen Pembimbing: Arvian Triantoro: 5993216 Raden Dian Hardiana: 6735511 |
| Uncontrolled Keywords: | Pendapatan Asli Daerah, Belanja Modal, Kemandirian Keuangan Daerah, Pertumbuhan Ekonomi Local Own-Source Revenue, Capital Expenditure, Regional Financial Independence, Economic Growth |
| Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HG Finance J Political Science > JS Local government Municipal government |
| Divisions: | Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis > Pendidikan Akuntansi |
| Depositing User: | Riris Nurjanah |
| Date Deposited: | 10 Sep 2024 17:51 |
| Last Modified: | 13 Sep 2024 04:37 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/123787 |
Actions (login required)
 |
View Item |