KONTROVERSI PERLAKUAN AKUNTANSI TERHADAP VILLA ISOLA SEBAGAI ASET BERSEJARAH

Patrecia Nandita Putri Setianto, - (2024) KONTROVERSI PERLAKUAN AKUNTANSI TERHADAP VILLA ISOLA SEBAGAI ASET BERSEJARAH. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PEA_2005183_Chapter1.pdf

Download (477kB)
[img] Text
S_PEA_2005183_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (658kB)
[img] Text
S_PEA_2005183_Chapter3.pdf

Download (401kB)
[img] Text
S_PEA_2005183_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (861kB)
[img] Text
S_PEA_2005183_Chapter5.pdf

Download (270kB)
[img] Text
S_PEA_2005183_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (406kB)
[img] Text
S_PEA_2005183_Title.pdf

Download (503kB)
Official URL: https://repository.upi.edu/

Abstract

Aset bersejarah merupakan salah satu jenis aset yang pelaporannya masih banyak mengundang kontroversi. Beberapa orang berpendapat bahwa sebuah aset bersejarah tidak memiliki urgensi untuk dicatatkan pada laporan keuangan. Namun ada juga yang berpendapat bahwa sebuah aset bersejarah perlu dilaporkan pada laporan keuangan, karena menurut mereka, tidak etis ketika sebuah aset memiliki nilai sosial dan kesejarahan tinggi, tetapi tidak dapat diketahui nilai moneternya. Kontroversi ini kemudian melahirkan ide bagi penulis untuk melakukan penelitian tentang perlakuan akuntansi terhadap aset bersejarah khususnya cagar budaya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sejauh mana praktik akuntansi yang diterapkan pada Villa Isola sebagai aset bersejarah, juga mengetahui implementasi PP 71 khususnya PSAP 07 pada laporan keuangan. Metode yang digunakan dalam memperoleh informasi yaitu melalui wawancara, dimana penulis telah memilih beberapa informan yang ahli di bidangnya seperti Pamong Ahli Muda Cagar Budaya, ketua jaringan komunitas Bandung Heritage Society, serta Kepala Biro Sarana dan Prasarana Universitas Pendidikan Indonesia. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dalam melakukan pengolahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa UPI belum sepenuhnya menerapkan PP 71 tahun 2010 terutama tentang aset bersejarah yang tercantum dalam PSAP 07. Dari segi pengakuan, UPI mengakui Villa Isola sebagai aset tetap. Penilaian yang dilakukan di UPI saat ini mengikuti ISAK 35 tentang Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba. Terakhir untuk penyajian dan pengungkapan, Villa Isola termasuk ke dalam akun gedung dan bangunan, tetapi tidak secara spesifik disebutkan berapa nilai dari gedung tersebut. Heritage assets are one type of asset whose reporting still attracts a lot of controversy. Some people argue that a heritage asset has no urgency to be recorded in the financial statements. But there are also those who argue that a heritage asset needs to be reported in the financial statements, because according to them, it is unethical when an asset has high social and historical value, but its monetary value cannot be known. This controversy then gave birth to the idea for the author to conduct research on the accounting treatment of heritage assets, especially cultural heritage. The purpose of this study is to determine the extent of accounting practices applied to Villa Isola as a historical asset, as well as to determine the implementation of PP 71, especially PSAP 07 in the financial statements. The method used in obtaining information is through interviews, where the author has selected several informants who are experts in their fields such as Pamong Ahli Muda Cagar Budaya, head of the Bandung Heritage Society community network, and Head of the Bureau of Facilities and Infrastructure of the University of Education Indonesia. This research uses source triangulation in processing data. The results showed that UPI has not fully implemented PP 71 of 2010, especially regarding heritage assets listed in PSAP 07. In terms of recognition, UPI recognizes Villa Isola as a fixed asset. The valuation carried out at UPI currently follows ISAK 35 concerning Presentation of Financial Statements of Non-Profit Oriented Entities. Finally, for presentation and disclosure, Villa Isola is included in the buildings and buildings account, but it is not specifically stated how much the value of the building is.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?view_op=new_articles&hl=en&imq=Patrecia+Nandita# ID SINTA Dosen Pembimbing: Budi Supriatono Purnomo: 5996343 Alfira Sofia: 259602
Uncontrolled Keywords: Aset Bersejarah, PSAP 07, Perlakuan Akuntansi, Cagar Budaya, Laporan Keuangan Heritage Assets, PSAP 07, Accounting Treatment, Cultural Heritage, Financial Statements
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi (non kependidikan)
Depositing User: Patrecia Nandita Putri Setianto
Date Deposited: 14 Aug 2024 08:38
Last Modified: 14 Aug 2024 08:38
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/119712

Actions (login required)

View Item View Item