Widya Utami, - (2024) Hubungan Pemenuhan Social Needa dengan Perilaku Pacaran Berisiko Pada Remaja. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Pendahuluan: Gaya berpacaran pada remaja saat ini menunjukan perilaku berisiko yang tidak sesuai dengan usianya seperti perilaku yang mengarah kepada hubungan seks pra nikah Proses interaksi seksual pada remaja diuraikan menjadi lima fase yang meliputi, m enyentuh, berpacaran tanpa kegiatan berciuman, melakukan ciuman, melakukan sentuhan pada bagian tubuh sensitif (seperti payudara hingga kelamin), dan berhubungan intim seksual. Kebutuhan dasar social needs merupakan variabel yang sangat penting dalam memot ivasi perilaku. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara pemenuhan social needs dengan perilaku pacaran berisiko pada remaja. Metode: Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan total sampling sebanyak 107 responden. Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan kue sioner social needs dan kue sioner perilaku seksual pra nikah. Penelitian ini menggunakan uji analisis statistic deskriptif dan Correlational Coefficient Spearman s rho (Sig =<0.05) Hasil: Rata rata kebutuhan social needs re maja cukup terpenuhi sebanyak 69.2% dan perilaku pacaran remaja rata rata pada tingkat risiko rendah sebanyak 69.2%. Penelitian ini menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel dengan nilai signifikansi sebesar 0.001 (<0.05) dan koefisien korelasi 0.323, berarti tingkat kekuatan keterkaitan antara kedua variabel tersebut mencerminkan relasi yang cukup kuat dengan arah hubungan negatif (tidak searah) yang artinya, jika nilai pemenuhan social needs menurun maka nilai perilaku pacaran berisiko akan semakin meningkat. Simpulan: Terdapat hubungan negatif yang cukup kuat antara pemenuhan social needs dengan perilaku pacaran berisikopada remaja. Saran: Kerjasama antara mahasiswa keperawatan, sekolah, orang tua, tenaga kesehatan, dan masyarakat untuk melakukan penelitian atau program pendidikan kesehatan seksual yang berfokus pada pembangunan hubungan interpersonal yang sehat dan pengelolaan risiko peril aku seksual pra nikah pada remaja penting untuk mencegah timbulnya perilaku pacaran berisiko.
![]() |
Text
TA_ART_S_KPR_2009877_ART.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (580kB) | Request a copy |
![]() |
Text
TA_ART_S_KPR_2009877_SK.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (174kB) | Request a copy |
![]() |
Text
303 Restricted to Staf Perpustakaan Download (43kB) | Request a copy |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=o1oMZJEAAAAJ&view_op=list_works&gmla=AETOMgF4bvEcW_GTyViaVZEtSuOkul8-i_-VPXaOC5I6qrFAXDs7R4vzCsG67doYQAqZNEaeGd83G-zCOYjwuczM ID Sinta Dosen Pembimbing: Reni Nuryani: 6130790 Dedah ningrum: 6130820 Karya ini adalah tugas akhir setara dengan skripsi sesuai dengan SK Dirut UPI Kampus Daerah Sumedang Nomor: T-3476/UN40.C2/PK.05.00/2024 |
Uncontrolled Keywords: | Remaja; Perilaku Pacaran Berisiko; Social Needs; Adolescents; Risky Dating Behavior |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | UPI Kampus Sumedang > S1 Keperawatan |
Depositing User: | Widya Utami |
Date Deposited: | 18 Sep 2024 00:30 |
Last Modified: | 18 Sep 2024 00:30 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/119091 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |