Aulia Bashir, - (2022) STRATEGI KOMUNIKASI PEMBERDAYAAN DALAM MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN KESEJAHTERAAN PETANI KOPI: Studi Kasus pada Koperasi Puntang Coffee. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_IKOM_1605504_Title.pdf Download (370kB) |
|
Text
S_IKOM_1605504_Chapter1.pdf Download (258kB) |
|
Text
S_IKOM_1605504_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (528kB) |
|
Text
S_IKOM_1605504_Chapter3.pdf Download (318kB) |
|
Text
S_IKOM_1605504_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (647kB) |
|
Text
S_IKOM_1605504_Chapter5.pdf Download (203kB) |
|
Text
S_IKOM_1605504_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
Abstract
Petani kopi memegang peran paling vital dalam rantai distribusi kopi, tapi justru mereka selalu dihadapkan dengan isu produktivitas dan kesejahteraan yang rendah. Keadaannya sangat terpuruk dan kurang diperhatikan. Padahal, mereka merupakan produsen utama dari komoditas yang berharga bagi suatu negara dan pasar dunia saat ini. Pemberdayaan, khususnya terhadap petani kopi perlu dilakukan untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut. Dalam melakukan pemberdayaan, strategi komunikasi dibutuhkan. Penelitian ini berkaitan dengan strategi komunikasi pemberdayaan yang dilakukan oleh pengurus Koperasi Puntang Coffee kepada petani kopi anggotanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran penting Koperasi Puntang Coffee sebagai fasilitator dalam komunikasi pemberdayaan, serta menggali bagaimana strategi komunikasi pemberdayaan yang digunakan oleh Koperasi bisa membantu meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas petani kopi Indonesia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan utama dalam penelitian ini adalah pengurus Koperasi Puntang Coffee sedangkan informan pendukung terdiri dari petani kopi anggota Koperasi Puntang Coffee dan petani kopi mandiri Gunung Puntang. Penelitian ini menemukan bahwa koperasi berperan sebagai penaung untuk mengatasi segala permasalahan para petani kopi anggota yang belum mandiri khususnya dalam masalah pemasaran hasil panen, biaya kebutuhan, pengetahuan dan keterampilan berkebun, serta komunikasi dengan pemerintah yang sulit. Kurangnya perhatian pemerintah dalam saran-prasarana dan pelatihan bagi petani menjadi salah satu alasan terhambatnya produktivitas. Kondisi produktivitas yang rendah inilah yang menghambat kesejahteraan petani. Karena, kurangnya pengetahuan dan keterampilan, membuat petani semakin lama untuk mandiri dan merasa selalu bergantung dengan koperasi. Kata Kunci: Strategi Komunikasi, Pemberdayaan, Petani Kopi, Koperasi Coffee farmers play the most vital role in the coffee distribution chain, yet they are always faced with issues of low productivity and welfare. The situation is very bad and less attention. In fact, they are the main producers of valuable commodities for a country and the world market today. Empowerment, especially for coffee farmers, needs to be done to help overcome these problems. In empowering, a communication strategy is needed. This research is related to the empowerment communication strategy carried out by the management of the Puntang Coffee Cooperative to its member coffee farmers. The purpose of this research is to find out the important role of the Puntang Coffee Cooperative as a facilitator in empowerment communication, and to explore how the empowerment communication strategy used by the Cooperative can help improve the welfare and productivity of Indonesian coffee farmers. The research method used in this research is a case study method with a qualitative approach. Data collection is done by interview, observation, and documentation. The main informants in this study were Puntang Coffee Cooperative management while supporting informants consisted of coffee farmers who are members of the Puntang Coffee Cooperative and independent Gunung Puntang coffee farmers. This study found that cooperatives act as a shelter to overcome all the problems of member coffee farmers who are not yet independent, especially in terms of crop marketing, cost of necessities, knowledge and skills in gardening, and difficult communication with the government. Lack of government attention in infrastructure and training for farmers is one of the reasons for hampered productivity. This low productivity condition hinders the welfare of farmers. Because, the lack of knowledge and skills, makes it longer for farmers to be independent and feel that they are always dependent on cooperatives. Keywords: Communication Strategy, Empowerment, Coffee Farmers, Cooperatives
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing: Achmad Hufad: 5977826 Ahmad Fahrul Muchtar Affandi: 6682543 |
Uncontrolled Keywords: | Strategi Komunikasi, Pemberdayaan, Petani Kopi, Koperasi Communication Strategy, Empowerment, Coffee Farmers, Cooperatives |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications H Social Sciences > HG Finance L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Aulia Bashir |
Date Deposited: | 11 Jul 2024 01:23 |
Last Modified: | 11 Jul 2024 01:23 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/117204 |
Actions (login required)
View Item |