PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BATIK TULIS BAGI PESERTA DIDIK TUNARUNGU: Studi Deskriptif Kualitatif Pada Siswa Tunarungu SMALB di SLB Negeri Cicendo Kota Bandung

Supriyanti, Siti Riska (2013) PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BATIK TULIS BAGI PESERTA DIDIK TUNARUNGU: Studi Deskriptif Kualitatif Pada Siswa Tunarungu SMALB di SLB Negeri Cicendo Kota Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_TITLE.pdf

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_ABSTRACT.pdf

Download (178kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_TABLE OF CONTENT.pdf

Download (184kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_CHAPTER 1.pdf

Download (260kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_CHAPTER 2.pdf

Download (462kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_CHAPTER 3.pdf

Download (310kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_CHAPTER 4.pdf

Download (312kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_CHAPTER 5.pdf

Download (180kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0906673_BIBLIOGRAPHY.pdf

Download (250kB) | Preview

Abstract

Keterampilan batik tulis merupakan salah satu keterampilan yang penting diajarkan kepada peserta didik tunarungu, karena keterampilan batik tulis ini dapat menjadi salah satu alternatif dalam menghadapi dunia kerja. Kemudian cocok diajarkan kepada anak tunarungu karena berbasis visual dan motorik. Selain itu keterampilan ini dapat melatih motorik tangan anak tunarungu. Sekolah memiliki kewajiban untuk memberikan pembelajaran kecakapan hidup, yang berorientasi pada keterampilan vokasional. Melalui pelayanan pendidikan yang sistematis dan terarah bagi peserta didik tunarungu diharapkan menjadi warga yang terampil dan mandiri. Fokus dalam penelitian ini adalah untuk menggambarkan pembelajaran keterampilan batik tulis bagi peserta didik tunarungu di SLB Negeri Cicendo Kota Bandung. Penelitian dilakukan terhadap satu orang guru yaitu KS dan tiga orang peserta didik tunarungu SMALB yaitu RS, UL dan SY. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai pembelajaran keterampilan batik tulis pada peserta didik tunarungu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif tentang pembelajaran keterampilan batik tulis bagi peserta didik tunarungu di SLB Negeri Cicendo Kota Bandung. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian diketahui bahwa dalam perencanaan pembelajaran guru menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dan silabus. Pelaksanaan pembelajaran memakai metode bervariasi, evaluasi pembelajaran keterampilan batik tulis menggunakan evaluasi proses dan hasil. Dalam pelaksanaan pembelajaran tidak mengalami banyak kendala begitupun dalam media pembelajaran maupun metode pembelajaran. Kendala evaluasi proses yaitu guru tidak selalu berada di dalam kelas. Masalah yang ditemukan adalah kekurangan alokasi waktu, terganggunya evaluasi proses, hambatan pengayaan sarana dan prasarana. Upaya yang dilakukan yaitu membagi materi yang sulit ke beberapa pertemuan, menggantikan guru untuk mengawasi dalam evaluasi proses dan menyediakan peralatan batik tulis dengan melebihi jumlah peserta didik. Batik skills is one of the essential skills taught to deaf students, because these batik skills can be an alternative in the face of the working world. Then matched taught to deaf children because of the visual and motor-based. Besides these skills can train hand motor deaf children. Schools have an obligation to provide learning life skills, vocational skills oriented. Educational services through a systematic and targeted for students with hearing impairment is expected to be a skilled and self-reliant citizens. The focus of this research is to describe the batik skill learning for learners with hearing impairment in Cicendo SLB Negeri Bandung. Research conducted on the KS one teacher and three deaf learners SMALB ie RS, UL and SY. The purpose of this study was to obtain an overview of the learning skills of batik on deaf learners. This study used a qualitative approach with descriptive method of batik skill learning for deaf learners in Cicendo SLB Negeri Bandung. The data was collected through observations, interviews and documentation. Results reveal that the teachers prepare lesson plans and lesson plan syllabus. Implementation of learning used varying methods, evaluation of learning skills using the batik process and outcome evaluation. In the implementation of learning does not experience many difficulties as well as in media teaching and learning methods. Constraints teacher evaluation process that is not always in the classroom. Problems found are lack of time allocation, the disruption of the evaluation process, enrichment facilities and infrastructure constraints. Effort made is difficult to divide the material several meetings, replacing the teacher to supervise the evaluation process and provide batik equipment to exceed the number of learners.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: Riki N Library ICT
Date Deposited: 14 Aug 2013 07:17
Last Modified: 14 Aug 2013 07:17
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/111

Actions (login required)

View Item View Item