HUBUNGAN KESEHATAN MENTAL DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PJOK DI MASA PASCA PANDEMI SMAN 16 BANDUNG

Deasy Nurcahya, - (2023) HUBUNGAN KESEHATAN MENTAL DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PJOK DI MASA PASCA PANDEMI SMAN 16 BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_JKR_1806141_Title.pdf Download (348kB)
	Text S_JKR_1806141_Chapter1.pdf Download (302kB)
	Text S_JKR_1806141_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (465kB)
	Text S_JKR_1806141_Chapter3.pdf Download (549kB)
	Text S_JKR_1806141_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (727kB)
	Text S_JKR_1806141_Chapter5.pdf Download (252kB)
	Text S_JKR_1806141_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (520kB)

Abstract

Peralihan dari pembelajaran daring menjadi tatap muka juga berpengaruh pada pembelajaran PJOK, sebelumnya pada masa pandemi pembelajaran dilakukan secara daring sehingga muncul problema siswa kurang bisa mengontrol dan memahami pembelajaran PJOK yang nanti nya akan mempengaruhi kemampuan, bakat dan potensi pada siswa yang membuat mereka merasa cemas dan tidak percaya diri, meskipun pembelajaran sudah dilakukan secara tatap muka. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan kesehatan mental dengan motivasi belajar siswa di SMAN 16 Bandung, khususnya pada pembelajaran PJOK di masa pasca pandemi. Alasan penulis melakukan penelitian di SMAN 16 Bandung yaitu ingin mengetahui bagaimana kesehatan mental siswa dan motivasi belajar siswa pasca pandemi, sekolah di Kota Bandung pada tingkat SMA. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode survey, kemudian berdasarkan tingkat explanasinya menggunakan pendekatan deskriptif korelasional. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan, kesehatan mental siswa pada masa pasca pandemi dominan memiliki kategori rendah sebanyak 4 orang (4%), rendah sebanyak 31 orang (28%), Sedang sebanyak 54 orang (49%), tinggi sebanyak 12 orang (11%) dan sangat tinggi sebanyak 9 orang (8%) disebabkan karena siswa kurang memiliki perasaan optimis, keceriaan, relaksasi, hubungan interpersonal yang memuaskan, penerimaan diri dan pengembangan pribadi., motivasi belajar siswa pada masa pasca pandemi dominan memiliki kategori sedang yaitu sebesar 49% dikarenakan faktor seperti kontrol keyakinan belajar, self efficacy, orientasi tujuan intrinsik, orientasi tujuan ekstrinsik, keyakinan nilai tugas, dan kecemasan yang dapat dikontrol. Hasil dari korelasi pearson product moment diperoleh angka koefisien korelasi sebesar 0,425 yang menyatakan bahwa tingkat hubungan antara kesehatan mental dan motivasi belajar dimasa pasca pandemi ini adalah cukup kuat dan terdapat hubungan yang signifikan antara kesehatan mental dengan motivasi belajar pada pembelajaran PJOK dimasa pasca pandemi yang ditandai dengan nilai nilai Sig. (2-tailed) 0.00 < lebih kecil dari 0.05. Terdapat hubungan yang cukup kuat antara kesehatan mental dengan motivasi belajar pada pembelajar PJOK dimasa pasca pandemi di SMAN 16 Bandung, sehingga jika kesehatan mental siswa baik maka akan memberikan dampak pada motivasi belajar siswa. Kata Kunci: Kesehatan Mental, Motivasi Belajar, Pembelajaran PJOK, Pasca Pandemi The transition from online to face-to-face learning also had an effect on PJOK learning, previously during the pandemic, learning was done online so that the problem emerged that students could not control and understand PJOK learning which would later affect the abilities, talents and potential of students which made them feel anxious and not confident, even though learning has been done face to face. The purpose of this study is to determine the relationship between mental health and student learning motivation at SMAN 16 Bandung, especially in PJOK learning in the post-pandemic period. The author's reason for conducting research at SMAN 16 Bandung is to find out how students' mental health and student learning motivation are post-pandemic, schools in the city of Bandung at the high school level. This research method is quantitative with a survey method, then based on the level of explanation using a correlational descriptive approach. The results of the research that has been conducted, the mental health of students during the post-pandemic period is dominant in the low category of 4 people (4%), low of 31 people (28%), medium of 54 people (49%), high of 12 people (11 %) and very high as many as 9 people (8%) because students lack feelings of optimism, joy, relaxation, satisfying interpersonal relationships, self-acceptance and personal development. Students' learning motivation during the post-pandemic period is dominantly in the moderate category, namely 49 % due to factors such as control of learning beliefs, self-efficacy, intrinsic goal orientation, extrinsic goal orientation, task value beliefs, and controllable anxiety. The results of the Pearson product moment correlation obtained a correlation coefficient of 0.425 which states that the level of relationship between mental health and learning motivation in the post-pandemic period is quite strong and there is a significant relationship between mental health and learning motivation in PJOK learning in the post-pandemic period which is marked by value value Sig. (2-tailed) 0.00 < smaller than 0.05. There is a fairly strong relationship between mental health and learning motivation in PJOK students in the post-pandemic period at SMAN 16 Bandung, so if students' mental health is good it will have an impact on student learning motivation. Keywords: Mental Health, Learning Motivation, PJOK Learning, Post Pandemic

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	ID SINTA dosen pembimbing Carsiwan : 6186530 Asep Sumpena : 5978427
Uncontrolled Keywords:	Kesehatan Mental, Motivasi Belajar, Pembelajaran PJOK, Pasca Pandemi
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan > Jurusan Pendidikan Olahraga > Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi
Depositing User:	deasy nurcahya
Date Deposited:	08 Oct 2023 09:06
Last Modified:	08 Oct 2023 09:06
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/108868

Actions (login required)

View Item