NANOFORMULASI EKSTRAK KARA BENGUK (Mucuna pruriens) MENGGUNAKAN NANOSTRUCTURED LIPID CARRIER BERBASIS SETIL PALMITAT DAN ASAM OLEAT SEBAGAI KANDIDAT OBAT PARKINSON

Maya Lianawati, - (2023) NANOFORMULASI EKSTRAK KARA BENGUK (Mucuna pruriens) MENGGUNAKAN NANOSTRUCTURED LIPID CARRIER BERBASIS SETIL PALMITAT DAN ASAM OLEAT SEBAGAI KANDIDAT OBAT PARKINSON. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_KIM_1906071_Title.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_KIM_1906071_Chapter1.pdf

Download (492kB)
[img] Text
S_KIM_1906071_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (911kB)
[img] Text
S_KIM_1906071_Chapter3.pdf

Download (642kB)
[img] Text
S_KIM_1906071_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_KIM_1906071_Chapter5.pdf

Download (471kB)
[img] Text
S_KIM_1906071_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Kara benguk (Mucuna pruriens) merupakan tanaman dari famili Fabaceae yang mengandung L-dopa. L-dopa merupakan prekursor dopamin yang banyak digunakan untuk terapi penyakit Parkinson, suatu penyakit neurodegeneratif yang disebabkan oleh gangguan produksi dopamin. Nanoformulasi diharapkan mampu mengatasi rendahnya bioavailabilitas dan stabilitas ekstrak M. pruriens sehingga dapat meningkatkan efektivitas pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kondisi optimal, karakteristik, efisiensi pemuatan, kapasitas pemuatan, dan kemampuan pelepasan obat dari produk nanoformulasi ekstrak biji M. pruriens menggunakan nanostructured lipid carrier berbasis setil palmitat dan asam oleat (NLC-CP-OA-Mp). Nanoformulasi dilakukan melalui metode homogenisasi panas–ultrasonikasi dengan variasi perbandingan lipid dan power rate ultrasonikasi. Karakterisasi produk nanoformulasi dilakukan menggunakan PSA, FTIR, SEM, dan TEM. Pengujian efisiensi pemuatan dan kapasitas pemuatan dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis, sementara uji pelepasan obat dilakukan dengan metode kantung dialisis. Hasil penelitian menunjukkan kondisi optimal proses nanoformulasi diperoleh pada perbandingan setil palmitat terhadap asam oleat sebesar 4:6 dengan power rate ultrasonikasi 75%. Karakterisasi dengan PSA menunjukkan produk NLC-CP-OA-Mp memiliki ukuran partikel 124,3 nm dengan indeks polidispersitas 0,244 serta nilai potensial zeta −14,1 mV. Analisis dengan FTIR menunjukkan adanya pergeseran pada puncak serapan gugus OH, NH, dan C=O yang mengindikasikan terjadinya interaksi antara senyawa L-dopa dalam ekstrak M. pruriens dengan setil palmitat dan asam oleat, sementara hasil SEM dan TEM menunjukkan morfologi dan bentuk spherical dengan rata-rata ukuran 194,60 nm. Selain itu, diperoleh efisiensi pemuatan 68,83% dengan kapasitas pemuatan sebesar 4,25%. Uji pelepasan obat menunjukkan bahwa produk NLC-CP-OA-Mp memiliki kemampuan pelepasan senyawa bioaktif dari ekstrak M. pruriens hingga 18,38% pada pH 1,2 dan 62,11% pada pH 7,4 setelah 420 menit. Berdasarkan hasil yang diperoleh, produk NLC-CP-OA-Mp berpotensi dijadikan sebagai obat untuk terapi penyakit Parkinson. Velvet bean (Mucuna pruriens) is a plant belongs to Fabaceae family which contains L-dopa. L-dopa is a dopamine precursor which is widely used in treating Parkinson’s disease, a neurodegenerative disorder caused by disruption of dopamine production. Nanoformulation process is expected to overcome poor bioavailability and stability of M. pruriens extract, thereby enhancing therapeutic efficiency. This study aimed to determine optimum condition of nanoformulation process, characteristics, loading efficiency, loading capacity, and drug release of M. pruriens extract loaded in nanostructured lipid carrier using cetyl palmitate and oleic acid (NLC-CP-OA-Mp). Nanoformulation was conducted by hot homogenization–ultrasonication method with various lipid ratios and ultrasonication power rate. Characterization of nanoformulation product were performed by PSA, FTIR, SEM, and TEM. Loading efficiency and loading capacity were analyzed using UV-Vis spectrophotometer, while drug release was evaluated by dialysis bag method. The results showed that the optimum conditions for nanoformulation process were obtained with cetyl palmitate to oleic acid ratios of 4:6 with 75% ultrasonication power rate. PSA characterization showed that NLC-CP-OA-Mp product has a particle size of 124,3 nm with polydispersity index of 0,244 and exhibit a potential zeta value of −14,1 mV. FTIR analysis showed some peak shifts of OH, NH, and C=O functional group, suggesting interactions between L-dopa in M. pruriens extract with cetyl palmitate and oleic acid, while SEM and TEM images revealed that NLC-CP-OA-Mp has a spherical morphology and shape with the average particle size of 194,60 nm. Furthermore, loading efficiency and loading capacity were found to be 68,83% and 4,25% respectively. The drug release showed that NLC-CP-OA-Mp was able to release 18,38% of active compounds from M. pruriens extract at pH 1,2 and 62,11% at pH 7,4 after 420 minutes. These results show a potential use of NLC-CP-OA-Mp as a therapeutic agent for treating Parkinson’s disease.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: Link Google Scholar : https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=en&user=zxXiLrMAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Ratnaningsih Eko Sardjono : 5979503 Vidia Afina Nuraini : 6792209
Uncontrolled Keywords: Kara benguk, Nanoformulasi, Nanostructured lipid carrier, Penyakit Parkinson Velvet bean, Nanoformulation, Nanostructured lipid carrier, Parkinson’s disease
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Kimia > Program Studi Kimia (non kependidikan)
Depositing User: Maya Lianawati
Date Deposited: 27 Sep 2023 10:30
Last Modified: 27 Sep 2023 10:30
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/108474

Actions (login required)

View Item View Item