KARAKTERISASI DAN UJI AKTIVITAS EKO-ENZIM LIMBAH BUAH DAN SAYURAN

Muhammad Fauzan Fakhrurozi, - (2023) KARAKTERISASI DAN UJI AKTIVITAS EKO-ENZIM LIMBAH BUAH DAN SAYURAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_KIM_1908404_Title.pdf Download (361kB)
	Text S_KIM_1908404_Chapter 1.pdf Download (130kB)
	Text S_KIM_1908404_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (253kB)
	Text S_KIM_1908404_Chapter 3.pdf Download (191kB)
	Text S_KIM_1908404_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (148kB)
	Text S_KIM_1908404_Chapter 5.pdf Download (148kB)
	Text S_KIM_1908404_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (457kB)

Abstract

Limbah makanan berkontribusi sebesar 44% dari sampah yang dihasilkan di Indonesia, dimana buah dan sayuran adalah penyumbang utama besarnya sampah makanan. Salah satu alternatif dalam mengurangi produksi limbah buah dan sayuran adalah dengan memanfaatkannya menjadi eko-enzim. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkarakterisasi, dan menguji aktivitas enzimatik eko-enzim. Eko-enzim dibuat dengan mencampurkan molase, limbah buah (nanas, alpukat, dan jeruk) atau sayuran (selada, sawi putih, dan brokoli) dan air dengan perbandingan 1:3:10, kemudian difermentasi selama 3 bulan. Eko-enzim yang dihasilkan ditentukan karakteristiknya dengan melakukan penentuan pH, warna, aroma, dan aktivitas enzimatik. Aktivitas enzimatik yang ditentukan meliputi aktivitas amilase, protease, dan lipase dan diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Eko-enzim yang dihasilkan memiliki karakteristik pH bersifat asam, berwarna coklat kemerahan, beraroma asam untuk eko-enzim yang berasal dari limbah sayuran, dan beraroma asam segar untuk eko-enzim yang berasal dari buah. Semua produk eko-enzim yang dihasilkan memiliki aktivitas amilase, protease, dan lipase. Aktivitas enzimatik tertinggi adalah eko-enzim dari limbah alpukat dengan aktivitas amilase sebesar 8,30 U/mL, protease 0,38 U/mL, dan lipase 3,16 U/mL. Dengan demikian, eko-enzim yang dihasilkan memiliki potensi sebagai sumber enzim dan dapat diaplikasikan lebih lanjut dalam beberapa bidang. Food waste contributes 44% of the total waste generated in Indonesia, where fruit and vegetables are the major contributors to food waste. Producing an eco-enzyme from fruit and vegetable waste can overcome the issue. The purpose of this study was to produce, characterize, and evaluate the enzymatic activity of eco-enzymes. Eco-enzymes are produced by mixing molasses, fruit waste (pineapple, avocado, and orange), or vegetables (lettuce, chicory, and broccoli) and water in a ratio of 1:3:10, then fermented for 3 months. The eco-enzymes were characterized by determining the pH, color, aroma, and enzymatic activities. The enzymatic activities of amylase, protease, and lipase activities were measured using a UV-Vis spectrophotometer. The eco-enzymes produced showed an acidic pH, reddish-brown color, sour smell for eco-enzymes derived from vegetable waste, and fresh sour smell for eco-enzymes derived from fruit. All of the eco-enzyme products exhibit amylase, protease, and lipase activities. The highest enzymatic activity was observed in eco-enzyme generated from avocado waste with amylase activity of 8.30 U/mL, protease 0.38 U/mL, and lipase 3.16 U/mL. Thus, the resulting eco-enzyme has potential as a source of enzymes and can be further applied in several fields.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	ID Sinta Dosen Pembimbing: 5983442 GUN GUN GUMILAR 5978104 HELI SITI HALIMATUL MUNAWAROH
Uncontrolled Keywords:	Aktivitas enzimatik, Eko-enzim, Fermentasi, Limbah buah, Limbah sayuran. Ecoenzyme, Enzymatic Activity, Fermentation, Fruit Waste, Vegetable Waste
Subjects:	Q Science > QD Chemistry
Divisions:	Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Kimia > Program Studi Kimia (non kependidikan)
Depositing User:	Muhammad Fauzan Fakhrurozi
Date Deposited:	25 Sep 2023 08:32
Last Modified:	25 Sep 2023 08:32
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/108057

Actions (login required)

View Item