PREDIKSI EROSI PERMUKAAN DAN ARAHAN KONSERVASI LAHAN DI SUB DAERAH ALIRAN CI KARO DAERAH ALIRAN CI TARUM

muslim arif nurdin, - (2009) PREDIKSI EROSI PERMUKAAN DAN ARAHAN KONSERVASI LAHAN DI SUB DAERAH ALIRAN CI KARO DAERAH ALIRAN CI TARUM. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text s_b0351_056675_table_of_content.pdf Download (261kB)
	Text s_b0351_056675_chapter1.pdf Download (267kB)
	Text s_b0351_056675_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (442kB)
	Text s_b0351_056675_chapter3.pdf Download (1MB)
	Text s_b0351_056675_chapter5.pdf Download (269kB)
	Text s_b0351_056675_bibliography.pdf Download (250kB)

Abstract

Sub Daerah Aliran Ci Karo merupakan salah satu bagian dari Daerah Aliran Ci Tarum. Oleh karena itu Sub Daerah Aliran Ci Karo menjadi salah satu hulu dari Daerah Aliran Ci Tarum yang akan berpengaruh terhadap kondisi dan kualitas DAS Ci Tarum. Kondisi Ci Tarum yang sudah Nampak kerusakannya mengindikasikan wilayah bagian hulu sudah mengalami kerusakan, baik itu oleh pengelolaan lahan maupun masukan material yang bersifat mencemarkan pada DAS tersebut. Sub Daerah Aliran Ci Karo berada di wilayah selatan dari Cekungan Bandung pada koordinat 107045’30”- 107048’30” BT dan 7004’00”- 7009’30” LS. Secara administratif Sub Daerah Aliran Ci Karo berada di Kecamatan Ibun dan Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung. Penelitian ini bejudul “Prediksi Erosi Permukaan dan Arahan Konservasi Lahan di Sub Daerah Aliran Ci Karo Daerah Aliran Ci Tarum”. Masalah dalam penelitian ini dibatasi pada erosi yang terjadi dan arahan yang dapat diberikan terhadap pengelolaan lahan di lokasi penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dan deskriptif analitik. Penentuan sampel menggunakan metode Stratified Random Sampling yang menggabungkan faktor kemiringan lereng, jenis tanah, dan penggunaan lahan. Analisis data penelitian ini menggunakan formula Universal Soil Loss Equation (USLE) dari Wischmeier dan Smith (USDA:1978). Untuk mendeskripsikan karakteristik di lokasi penelitian menggunakan sistem informasi geografis (SIG) dengan software Map Info 7.5 dan Arc View 3.3. Hasil penelitian ini menunjukan karakteristik lahan di Sub Daerah Aliran Ci Karo memiliki kelas kemiringan lereng antara kelas I (0-8 %) sampai dengan kelas V (>45%). Penggunaan lahan dominan adalah semak belukar sekitar 913,1 Ha atau 28,37% dari luas lahan Sub DAS 3.218 Ha. Erosi yang terjadi di lokasi penelitian adalah sebesar 34.299,96 Ton/Ha/Th. Satuan lahan yang memiliki erosi tertinggi adalah AhIVTg yakni sebesar 16.621,12 Ton/Ha/Th, dan satuan lahan yang memiliki erosi terkecil adalah AhISi yakni sebesar 0,01 Ton/Ha/Th. Tingkat Bahaya Erosi di lokasi penelitian sebagian besar termasuk kategori Sangat Berat dengan luasan sekitar 928,99 Ha. Arahan konservasi ditentukan berdasarkan perbandingan besar erosi yang terjadi dengan Torelable Erosion dan Fungsi Kawasan. Sebagian besar lahan di lokasi penelitian memiliki fungsi kawasan sebagai Fungsi Kawasan Lindung yang memiliki luas sekitar 666,246 Ha. Arahan konservasi yang diberikan berupa metode konservasi vegetatif dan mekanik. Sebagian besar satuan lahan yang menjadi sampel menunjukan harus dilakukannya upaya konservasi secara vegetatif dan mekanik yakni sekitar 12 satuan lahan dari 26 satuan lahan yang dibuat untuk sampel penelitian. Satuan lahan lainnya hanya diberi arahan konservasi mekanik pada satuan lahan yang secara vegetatif sudah sesuai dengan kaidah konservasi, dan diberi arahan vegetaif pada satuan lahan yang kondisi vegetatifnya sudah sesuai namun perlakuan fisik mekanik lahan belum sesuai.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	ID SINTA DOSEN PEMBIMBING: Jupri: 6681759
Uncontrolled Keywords:	PREDIKSI EROSI PERMUKAAN, ARAHAN KONSERVASI LAHAN
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1
Depositing User:	Erni Alipiyani
Date Deposited:	19 Sep 2023 07:55
Last Modified:	19 Sep 2023 07:55
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/106515

Actions (login required)

View Item