Iwan Ginanjar, - (2008) PENERAPAN PEER ASSESSMENT PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF MATERI ALAT INDERA UNTUK MENGUNGKAP KECAKAPAN BERKOMUNIKASI SISWA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_bio_044390_table_of_content.pdf Download (239kB) |
|
Text
s_bio_044390_chapter1.pdf Download (256kB) |
|
Text
s_bio_044390_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (464kB) |
|
Text
s_bio_044390_chapter3.pdf Download (300kB) |
|
Text
s_bio_044390_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (401kB) |
|
Text
s_bio_044390_chapter5.pdf Download (242kB) |
|
Text
s_bio_044390_bibliography.pdf Download (251kB) |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Penerapan Peer Assessment pada Pembelajaran Kooperatif Materi Alat Indera untuk Mengungkap Kecakapan Berkomunikasi Siswa”. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanan peer assessment, kendala yang muncul dalam pelaksanaan peer assesment, kemampuan siswa dalam melakukan peer assessment, serta tanggapan guru dan siswa mengenai peer assessment. Pelaksanaan penelitian terbagi menjadi tiga tahap yaitu tahap perencanaan dan latihan, tahap implementasi, serta tahap tindak lanjut. Penelitian dilakukan terhadap siswa kelas XI IPA 2 SMAN 3 Bandung tahun ajaran 2007-2008 sebanyak 48 orang. Siswa dikelompokkan menjadi 12 kelompok yang terdiri dari empat orang anggota. Pada tahap implementasi, setiap anggota kelompok mendapatkan tugas untuk mempresentasikan poster mengenai alat indera manusia yang berbeda satu sama lain secara bergiliran. Sementara itu, siswa lain dalam satu kelompok menilai presentasi yang dilakukan temannya. Pengambilan data dilakukan selama tahap perencanaan dan latihan, tahap implementasi, dan tahap tindak lanjut. Data diambil melalui metode observasi, angket, wawancara dan studi dokumentasi. Instrumen yang digunakan untuk mengambil data adalah rubrik presentasi, rubrik peer assessment, pedoman wawancara, angket dan catatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum pelaksanaan peer assessment pada pembelajaran kooperatif berjalan dengan baik. Kendala utama yang ditemukan adalah pelaksanaan yang memakan waktu, siswa yang lebih peduli pada nilai kognitif dan hasil peer assessment yang tidak termanfaatkan untuk nilai sumatif. Hampir seluruh siswa dipandang telah mampu melakukan peer assessment dengan baik. Guru dan siswa memberikan tanggapan yang positif terhadap peer assessment. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah peer assessment dapat diterapkan pada pembelajaran kooperatif untuk mengungkap kecakapan berkomunikasi siswa.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing ANA RATNA WULAN: 5995001 YUSUF HILMI ADISENDJAJA: 6146921 |
Uncontrolled Keywords: | peer assessment, presentasi, Jigsaw. |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Hikmal Fajar Fardyan |
Date Deposited: | 19 Sep 2023 08:45 |
Last Modified: | 19 Sep 2023 08:45 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/106365 |
Actions (login required)
View Item |