Kohar, Koko Abdul (2010) PENGELOLAAN PEMBELAJARAN DI WORKSHOP JURUSAN LAS DAN FABRIKASI LOGAM DEPARTEMEN TEKNIK MESIN PPPPTK BMTI BANDUNG. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
t_ptk_0705207_table_of_contents.pdf Download (253kB) | Preview |
|
|
Text
t_ptk_0705207_chapter1.pdf Download (297kB) | Preview |
|
Text
t_ptk_0705207_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (543kB) |
||
|
Text
t_ptk_0705207_chapter3.pdf Download (309kB) | Preview |
|
Text
t_ptk_0705207_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (545kB) |
||
|
Text
t_ptk_0705207_chapter5.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text
t_ptk_0705207_bibliography.pdf Download (254kB) | Preview |
Abstract
Seorang guru SMK dituntut untuk memiliki kompetensi keguruan dan kompetensi kejuruan sekaligus. Fenomena ini berimbas terhadap keberadaan lembaga pendidikan dan pelatihan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Mesin dan Teknik Industri (PPPPTK BMTI) Bandung, yang harus membekali guru dengan kemampuan yang dibutuhkan SMK, khususnya dalam bidang praktek kejuruan sesuai keahliannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi dan menganalisis pengelolaan pembelajaran praktik di workshop Las dan Farikasi Logam Departemen Teknik Mesin PPPPTK BMTI Bandung, yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan luaran yang dihasilkan. Data dikumpulkan melalui kegiatan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi, yang kemudian diolah dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala Departemen, Wakil Kepala Departemen Bidang Diklat, Kepala Bengkel Pengelasan, Widyaiswara yang mengampu mata diklat Teknik Las, Instruktur, teknisi/ toolman, dan peserta diklat. Data yang diperoleh dari sumber tersebut selanjutnya dijadikan data primer. Untuk menunjang terhadap data tersebut digunakan data sekunder yang diperoleh dari SMK melalui kepala sekolah, wakil kepala sekolah bagian kurikulum, ketua bidang dan program keahlian, serta guru. Penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan pembelajaran praktek yang dilakukan di workshop Las dan Fabrikasi Logam di Departemen Teknik Mesin PPPPTK BMTI Bandung dalam rangka membekali peserta diklat (guru) dengan kemampuan untuk memenuhi kompetensi minimal sebagai guru SMK, masih belum optimal. Hal ini terbukti dengan masih adanya kelemahan diberbagai aspek, yaitu dalam proses penyusunan program kegiatan; penentuan fasilitas, alat, bahan, dan biaya; perencanaan tenaga pelaksana, SAP, Hand out, job sheet, dan lembar evaluasi. Pada aspek pelaksanaan, kelemahan terletak pada koordinasi dengan pihak lain yang terkait, pemeliharaan, dan pencatatan alat dan bahan; serta pengukuran hasil belajar peserta diklat. Adapun pada aspek pengawasan, kelemahan terletak pada teknik dan intensitas/frekuensi pengawasan. Berdasarkan hal tersebut, penulis merekomendasikan agar kualitas dan kuantitas fasilitas yang ada ditingkatkan, dan dirawat sebagaimana mestinya; perlu adanya perencanaan penggunaan workshop yang optimal agar pembelajaran berlangsung dengan baik; Disiapkan program kerja yang baik, dipilih materi yang up to date, direncanakan alat dan bahan secara optimal, dan dilakukan evaluasi terhadap seluruh aspek pembelajaran secara komprehensip, sehingga tuntutan kompetensi dapat dicapai.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | Nomor Panggil T PTK KOH p-2010 |
Uncontrolled Keywords: | PENGELOLAAN PEMBELAJARAN DI WORKSHOP JURUSAN LAS DAN FABRIKASI LOGAM DEPARTEMEN TEKNIK MESIN PPPPTK BMTI BANDUNG |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan S-2 |
Depositing User: | Mr. Tri Agung |
Date Deposited: | 02 Jul 2014 04:51 |
Last Modified: | 02 Jul 2014 04:51 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/10633 |
Actions (login required)
View Item |