Harimurti Gustari, - (2008) PERANAN (TUGAS POKOK DAN FUNGSI) BADAN PENASIHATAN, PEMBINAAN DAN PELESTARIAN PERKAWINAN DALAM UPAYA MENEKAN KECENDERUNGAN NAIKNYA ANGKA PERCERAIAN : Suatu Studi Deskriptif di Kecamatan Batununggal Kota Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_ppk_043385_table_of_content.pdf Download (248kB) |
|
Text
s_ppk_043385_chapture1.pdf Download (277kB) |
|
Text
s_ppk_043385_chapture2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (399kB) |
|
Text
s_ppk_043385_chapture3.pdf Download (376kB) |
|
Text
s_ppk_043385_chapture5.pdf Download (254kB) |
|
Text
s_ppk_043385_bibliography.pdf Download (241kB) |
Abstract
Harimurti Gustari (043385). Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia. PERANAN (TUGAS DAN FUNGSI POKOK) BADAN PENASIHATAN, PEMBINAAN DAN PELESTARIAN PERKAWINAN DALAM MENEKAN KECENDERUNGAN NAIKNYA ANGKA PERCERAIAN. (Studi Deskriptif Di Kecamatan Batununggal Kota Bandung). Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) merupakan suatu lembaga pemerintah semi resmi di bawah Departemen Agama yang mempunyai dua fungsi, yakni untuk pembinaan (sebelum menikah) dan penasihatan (akan bercerai). Sejak awal, Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) memang didirikan untuk melayani kepentingan masyarakat berkaitan dengan urusan perkawinan, perceraian, serta layanan konsultasi gratis seputar permasalahan rumah tangga. Di tingkat kecamatan, Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) berada satu naungan dengan Kantor Urusan Agama (KUA). Penelitian ini didasarkan pada empat permasalahan, yaitu: Bagaimana kinerja Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) dalam upaya menekan kecenderungan naiknya angka perceraian ?; Kesulitan apa yang dihadapi oleh Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) dalam upaya menekan kecenderungan naiknya angka perceraian ?; Bagaimana upaya Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) dalam upaya menekan kecenderungan naiknya angka perceraian? Pendekatan yang digunakan untuk mengungkap permasalahan-permasalahan itu adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi deskriptif dan data-data diperoleh melalui teknik observasi, wawancara mendalam studi literatur, dan studi dokumentasi. Penelitian mengungkapkan bahwa: 1) Kinerja Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) jika ditinjau dari prosedur telah sesuai dengan tugas dan fungsinya, walaupun di kemudian hari hasilnya tidak sesuai dengan keinginan masyarakat ; 2) Kesulitan yang dihadapi oleh Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) yang sigifikan dalam pembinaan dan penasihatan adalah ketidak hadiran baik dari pihak calon pengantin maupun yang akan bercerai; 3) Upaya yang dilakukan Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) dalam menekan kecenderungan angka perceraian ada tiga, yakni, pertama, adanya sosialisasi kedua, menyelenggarakan lomba Keluarga sakinah setiap tahun, ketiga membuat buku dan diberikan kepada masyarakat yang akan menikah secara gratis
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing ENDANG SUMANTRI : - MUHAMMAD HALIMI : 6038409 |
Uncontrolled Keywords: | TUGAS POKOK DAN FUNGSI), BADAN PENASIHATAN, PEMBINAAN, PELESTARIAN PERKAWINAN, KECENDERUNGAN NAIKNYA ANGKA PERCERAIAN. |
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare K Law > K Law (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Depositing User: | Septiani Sitrulroaeni |
Date Deposited: | 16 Sep 2023 15:31 |
Last Modified: | 16 Sep 2023 15:31 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/105722 |
Actions (login required)
View Item |