EFEKTIVITAS SENAM LANSIA DAN AROMATERAPI CENDANA TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA

Putri Zahra Lutfiah, - (2023) EFEKTIVITAS SENAM LANSIA DAN AROMATERAPI CENDANA TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA. D3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
TA_KEP_2009730_Title.pdf

Download (427kB)
[img] Text
TA_KEP_2009730_Chapter1.pdf

Download (142kB)
[img] Text
TA_KEP_2009730_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (266kB)
[img] Text
TA_KEP_2009730_Chapter3.pdf

Download (146kB)
[img] Text
TA_KEP_2009730_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (93kB)
[img] Text
TA_KEP_2009730_Chapter5.pdf

Download (64kB)
[img] Text
TA_KEP_2009730_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

ABSTRAK EFEKTIVITAS SENAM LANSIA DAN AROMATERAPI CENDANA TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA : STUDI KASUS Putri Zahra Lutfiah NIM. 2009730 Email : 2009730@upi.edu Pendahuluan: Insomnia pada lansia merupakan kondisi dimana seseorang mengalami perubahan pada kualitas dan kuantitas pola tidur yang mengakibatkan rasa tidak nyaman atau mengganggu kualitas hidup. Terapi yang dapat diberikan pada lansia yang mengalami insomnia diantaranya adalah senam lansia dan aromaterapi cendana. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan senam lansia dan aromaterapi cendana terhadap insomnia pada subjek lansia. Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan kepada 2 (dua) orang lansia berusia 60-75 tahun yang mengalami tingkat insomnia ringan dan sedang. Intervensi yang dilakukan adalah senam lansia dan aromaterapi cendana yang diberikan selama 2 minggu. Penilaian insomnia diukur menggunakan KSPBJ-IRS (Kelompok Studi Psikiatri Biologi Jakarta-Insomnia Rating Scale). Hasil: Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa intervensi senam lansia dan aromaterapi cendana dapat menurunkan tingkat insomnia dari 27 (insomnia ringan) menjadi 18 (tidak insomnia) dan dari 31 (insomnia sedang) menjadi 24 (insomnia ringan). Diskusi: Senam lansia dapat merangsang penurunan hormon adrenalin, norepinefrin dan katekolamin, serta vasodilatasi pada pembuluh darah yang mengakibatkan transportasi dari oksigen ke seluruh tubuh terutama otak lancar. Selain itu sekresi melatonin yang optimal dan pengaruh beta endhorphin akan membantu peningkatan pemenuhan kebutuhan tidur lansia. Sedangkan aromaterapi cendana mempunyai kandungan santalol pada batang dan akar cendana yang akan membuat batang kayu cendana menjadi harum dan berefek pada sistem saraf sehingga dapat mempengaruhi aktifitas sistem saraf otonom yang akan membantu menjadi lebih rileks dan tenang. Simpulan: Setelah diberikan intervensi, kedua subjek mengalami peningkatan kualitas tidur yang ditandai dengan tidur dengan nyenyak dan tidak sering terbangun pada malam hari. Kata Kunci : Aromaterapi cendana, Insomnia, Lansia, Senam lansia. ABSTRACT EFFECTIVENESS OF ELDERLY GYMNASTICS AND SANDALWOOD AROMATHERAPY ON INSOMNIA IN THE ELDERLY: CASE STUDY Putri Zahra Lutfiah NIM. 2009730 Email : 2009730@upi.edu Introduction: Insomnia in the elderly is a condition where a person experiences changes in the quality and quantity of sleep patterns which results in discomfort or disrupts the quality of life. Therapies that can be given to the elderly who experience insomnia include elderly exercise and sandalwood aromatherapy. This study aims to describe the application of elderly gymnastics and sandalwood aromatherapy to insomnia in elderly subjects. Methods: This study used a case study method with a nursing care approach to 2 (two) elderly people aged 60-75 years who experienced mild and moderate levels of insomnia. The interventions carried out were elderly exercise and sandalwood aromatherapy which was given for 2 weeks. Insomnia assessment was measured using the KSPBJ-IRS (Jakarta Biological Psychiatry Study Group-Insomnia Rating Scale). Results: This research shows that the intervention of elderly exercise and sandalwood aromatherapy can reduce insomnia levels from 27 (mild insomnia) to 18 (no insomnia) and from 31 (moderate insomnia) to 24 (mild insomnia). Discussion: Elderly exercise can stimulate a decrease in the hormones adrenaline, norepinephrine and catecholamines, as well as vasodilation in the blood vessels which results in smooth transportation of oxygen throughout the body, especially the brain. Apart from that, optimal melatonin secretion and the influence of beta endhorphin will help increase the fulfillment of the elderly's sleep needs. Meanwhile, sandalwood aromatherapy contains santalol in the sandalwood stems and roots which will make the sandalwood sticks smell good and have an effect on the nervous system so that it can influence the activity of the autonomic nervous system which will help you become more relaxed and calm. Conclusion: After being given the intervention, both subjects experienced an increase in sleep quality which was indicated by sleeping well and not waking up frequently at night. Keywords : Elderly, Elderly Gymnastics, Insomnia, Sandalwood Aromatherapy.

Item Type: Thesis (D3)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing: Suci Tuty Putri: 5975877 Irma Darmawati: 6725313
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Aromaterapi cendana, Insomnia, Lansia, Senam lansia. Keywords : Elderly, Elderly Gymnastics, Insomnia, Sandalwood Aromatherapy.
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure
R Medicine > RC Internal medicine > RC1200 Sports Medicine
Divisions: Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan > Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi > Program Studi D3 Keperawatan
Depositing User: Putri Zahra Lutfiah
Date Deposited: 14 Sep 2023 20:54
Last Modified: 14 Sep 2023 20:54
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/105419

Actions (login required)

View Item View Item