neneng fenti fatimah, - (2011) SIKAP MASYARAKAT TERHADAP PEMBANGUNAN PLTU II JAWA BARAT DI DESA CITARIK KECAMATAN PELABUHANRATU KABUPATEN SUKABUMI. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_geo_0705425_table_of_content.pdf Download (261kB) |
|
Text
s_geo_0705425_chapter1.pdf Download (282kB) |
|
Text
s_geo_0705425_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (371kB) |
|
Text
s_geo_0705425_chapter3.pdf Download (326kB) |
|
Text
s_geo_0705425_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (930kB) |
|
Text
s_geo_0705425_chapter5.pdf Download (252kB) |
|
Text
s_geo_0705425_bibliography.pdf Download (251kB) |
Abstract
Desa Citarik di Kecamatan Pelabuhanratu adalah salah satu desa yang dijadikan sebagai lokasi pembangunan PLTU II Jawa Barat, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui sikap masyarakat terhadap keberadaan pembangunan PLTU. Mengingat pelaksanaan pembangunan PLTU di Desa Citarik akan terus berlanjut maka perlu didukung penelitian yang dapat menghasilkan data dan informasi mengenai sikap masyarakat terhadap pembangunan PLTU. Identifikasi masalah yang diambil dalam penelitian ini meliputi (1) Bagaimana sikap masyarakat Desa Citarik terhadap pembangunan PLTU 2 Jawa Barat? (2) Apakah ada perbedaan sikap masyarakat di Desa Citarik terhadap pembangunan PLTU bila dilihat dari faktor jarak lokasi PLTU tersebut? (3) Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi sikap masyarakat terhadap pembangunan PLTU 2 Jawa Barat? Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi wilayahnya adalah seluruh kampung/ dusun yang ada di Desa Citarik Kecamatan Pelabuhanratu Kabupaten Sukabumi. Sampel wilayahnya terdiri dari enam kampung yaitu Kampung Caringin dan Kampung Patuguran (jarak < 500 m) ; Kampung Benteng dan Kampung Jayanti (500 m – 1 km) ; serta wilayah yang memiliki jarak paling jauh ± >1 km dari lokasi pembangunan PLTU terdiri dari dua kampung yaitu Kampung Bagbagan dan Kampung Ciawun. Bagian wilayah administratif lima belas kampung menjadi populasi penelitian, sedangkan sampel manusianya terdiri atas 70 orang yang berasal dari enam kampung. Teknik sampel menggunakan Simple Random Sampling dan radius dari lokasi pembangunan PLTU. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi lapangan, wawancara, angket, studi literatur dan studi dokumentasi. Teknik pengolahan dan analisis data menggunakan skala Likert dan analisis linear regresi ganda. Hasil penelitian disimpulkan bahwa 51,9% sikap responden terhadap pembangunan PLTU ada pada kategori sikap yang negatif. Artinya sebagian besar masyarakat memandang bahwa proyek pembangunan PLTU telah memberikan dampak negatif yang sangat signifikan pada tahap kontruksi ini, dan masyarakat pun akhirnya tidak dapat menerima proyek pembangunan PLTU dengan baik. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan skala Likert dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan sikap antara jarak < 500 m, jarak antara 500 m – 1 km, dan jarak yang > 500 m. Hal ini disebabkan karena adanya kesamaan dampak yang dirasakan akibat pembangunan PLTU, yaitu dampak kerusakan pada fasilitas jalan, dampak banyaknya debu, menurunnya hasil tangkapan nelayan sehingga nelayan saat ini sudah berhenti melaut. Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap antara lain variabel mata pencaharian dan variabel tingkat pendapatan. Dengan demikian, nilai probabilitas mata pencaharian dan faktor tingkat pendapatan memiliki nilai probabilitas < 0,05 sehingga berpengaruh terhadap sikap masyarakat.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA DOSEN PEMBIMBING: wanjat kastolani: 258204 iwan setiawan: 5995430 |
Uncontrolled Keywords: | SIKAP MASYARAKAT, PEMBANGUNAN PLTU II JAWA BARAT |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1 |
Depositing User: | Erni Alipiyani |
Date Deposited: | 16 Sep 2023 16:59 |
Last Modified: | 16 Sep 2023 16:59 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/104586 |
Actions (login required)
View Item |