PERKEMBANGAN ALIRAN KEPERCAYAAN AMANAT KEAGUNGAN ILLAHI (AKI) DI KAMPUNG PASIR GEULIS LELES GARUT TAHUN 1993- 2014

Tajusy Syihab Az-zahi Basyarah, - (2023) PERKEMBANGAN ALIRAN KEPERCAYAAN AMANAT KEAGUNGAN ILLAHI (AKI) DI KAMPUNG PASIR GEULIS LELES GARUT TAHUN 1993- 2014. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_SEJ_1704858_Title.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_SEJ_1704858_Chapter1.pdf

Download (416kB)
[img] Text
S_SEJ_1704858_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (574kB)
[img] Text
S_SEJ_1704858_Chapter3.pdf

Download (509kB)
[img] Text
S_SEJ_1704858_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_SEJ_1704858_Chapter5.pdf

Download (262kB)
[img] Text
S_SEJ_1704858_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Penelitian ini berjudul "Dinamika Perkembangan Aliran Kepercayaan Amanat Keagungan Illahi (Aki) Di Kampung Pasir Geulis Leles Garut Tahun 1993-2014". Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sejarah aliran kepercayaan Amanat Keagungan Illahi di Cangkuang, Leles, Garut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis, yang melibatkan empat langkah penelitian sejarah, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dijelaskan bahwa aliran kepercayaan Amanat Keagungan Illahi bermula dari pengalaman Rd. Muhammad Syamsoe yang menerima wahyu atau wangsit di Bantendan kemudian menyebarkan ajaran yang diterimanya di Banten ke berbagai daerah, termasuk ke tempat kelahirannya, yaitu Cangkuang, Garut. Namun, perjalanan Rd. Muhammad Syamsoe dalam menyebarkan aliran ini tidak berjalan mulus. Ia menghadapi berbagai masalah, seperti pembangunan gapura pada tahun 1993 hingga 1994 yang ditutup oleh Kodim. Akibatnya, pada tahun 1994, Aliran Kepercayaan Amanat Keagungan Illahi terpaksa menutup diri dari masyarakat dan melakukan ibadah secara tertutup. Beberapa kebijakan tersebut melibatkan bidang kesehatan, seperti fasilitas donor darah, cek kesehatan, dan pelaksanaan qurban. Namun, kebijakan-kebijakan positif tersebut sering mendapatkan protes dari berbagai Ormas Islam, termasuk pihak MUI dan FPI, yang menginginkan penutupan bangunan yang dirintis oleh Rd. Muhammad Syamsoe pada tahun 1993. Pada tahun 2010, aliran Amanat Keagungan Illahi berhenti melakukan kegiatan secara terbuka dan lebih banyak melakukan kegiatan secara tertutup, dan pada tahun 2014 aliran ini kembali membuka diri kepada masyarakat dengan melakukan beberapa program untuk memperbaiki pandangan masyarakat terhadap mereka The research is titled "Perkembangan Aliran Kepercayaan Amanat Keagungan Illahi di Kampung Pasir Geulis Leles Garut tahun 1993-2022." This study aims to examine the history of the Divine Greatness Trust belief system in Cangkuang, Leles, Garut. The method used in this research is the historical method, which involves four steps of historical research: heuristic, source criticism, interpretation, and historiography. Based on the research findings, it can be explained that the Divine Greatness Trust belief system originated from the experiences of Rd. Muhammad Syamsoe, who received revelations or inspirations in Banten and then spread the teachings he received to various regions, including his birthplace, Cangkuang, Garut. However, Rd. Muhammad Syamsoe's journey in spreading this belief system did not go smoothly. He faced various challenges, such as the construction of a gate in 1993-1994, which was closed by the military district command (Kodim). As a result, in 1994, the Divine Greatness Trust had to isolate itself from the community and conduct worship activities secretly. Some of these policies involved healthcare aspects, such as blood donation facilities, health checks, and the implementation of sacrificial rituals (qurban). However, these positive policies often faced protests from various Islamic organizations, including the Majelis Ulama Indonesia (MUI) and the Front Pembela Islam (FPI), who demanded the closure of the buildings initiated by Rd. Muhammad Syamsoe in 1993. In 2010, the Divine Greatness Trust stopped conducting public activities and focused more on private gatherings. However, as of 2022, the belief system has become active again and is implementing positive programs aimed at the community.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing: Wawan Darmawan: 5992655 Wildan Insan Fauzi: 5992676
Uncontrolled Keywords: Amanat Keagungan Illahi (AKI), Rd. Muhammad Syamsoe, Leles Garut
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Sejarah
Depositing User: Tajusy Syihab Az-zahi Basyarah
Date Deposited: 13 Sep 2023 01:53
Last Modified: 13 Sep 2023 01:53
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/104393

Actions (login required)

View Item View Item