Nurulhuda, Nisa (2011) PENCAPAIAN STANDAR KOMPETENSI MEMBATIK PADA DUA SMK DI JAWA BARAT : Studi komparasi hasil pembelajaran membatik di SMK Negeri 14 Bandung dan SMK Negeri 3 Tasikmalaya tahun ajaran 2011-2012. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
t_sdt_0908049_table-of-contents.pdf Download (265kB) | Preview |
|
|
Text
t_sdt_0908049_chapter1.pdf Download (269kB) | Preview |
|
Text
t_sdt_0908049_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
t_sdt_0908049_chapter3.pdf Download (276kB) | Preview |
|
Text
t_sdt_0908049_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
t_sdt_0908049_chapter5.pdf Download (252kB) | Preview |
|
|
Text
t_sdt_0908049_bibliografi.pdf Download (255kB) | Preview |
Abstract
NURULHUDA, NISA. 2011. Pencapaian Standar Kompetensi Membatik Pada Dua SMK Di Jawa Barat (Studi Komparasi Hasil Pembelajaran Membatik Di Smk Negeri 14 Bandung dan SMK Negeri 3 Tasikmalaya Tahun Ajaran 2011-2012). Batik merupakan salah satu peninggalan kebudayaan yang saat ini sedang mengalami kemajuan kembali dan kita wajib mempertahankannya. Batik di Indonesia kaya akan ragam hiasnya karena setiap daerah penghasil batik memiliki ciri khas tersendiri, kekayaan itu perlu kita lestarikan dengan melalui pembelajaran yang salah satunya pembelajaran di sekolah. Di Jawa Barat terdapat beberapa sekolah menengah kejuruan dengan jurusan kriya tekstil diantaranya adalah SMK Negeri 14 Bandung, SMK Negeri 3 Tasikmalaya. Kedua sekolah yang memiliki mata pelajaran membatik sebagai salah satu kompetensi yang akan dicapai oleh lulusannya. Berdasarkan hal tersebut maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini diantaranya adalah mengidentifikasi dan menganalisis sistem pembelajaran membatik pada kedua sekolah sebagai upaya peningkatan suatu sistem pembelajaran melalui perbandingan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan metode studi komparatif. Penelitian ini mengkomparasikan kompetensi vokasional kriya tekstil di SMK Negeri 14 Bandung dan SMK Negeri 3 Tasikmalaya dengan saling membandingkan suatu sistem pembelajaran, proses pembelajaran dan hasil yang dicapai siswa-siswanya melalui karya pada Uji Praktik Kompetensi yang akan terlihat perbedaan dan persamaan yang dimilikinya, terdapatnya perbedaan dapat dijadikan suatu kelebihan pada satu sistem maupun yang dijadikan kekurangan pada sistem lainnya. Pembelajaran membatik sangat penting diberikan kepada setiap siswa disekolah terlebih kepada siswa yang diwajibkan dapat mencapai kompetensi tersebut. Siswa SMK Negeri 14 Bandung dan SMK Negeri 3 Tasikmalaya mendapatkan pembelajaran membatik. SMK Negeri 3 Tasikmalaya waktu yang diberikan lebih lama dibandingkan dengan SMK Negeri 14 Bandung tetapi hasil dalam sebuah karya yang diciptakan siswa-siswanya untuk sebagian besar kualitas dari SMK Negeri 14 Bandung lebih baik dibandingkan dengan SMK Negeri 3 Tasikmalaya hal ini dipengaruhi oleh antropologi masyarakat, letak sekolah berada, sumber daya manusia, dan kebebasan berkreativitas yang diberikan guru. Siswa lulusan SMK merupakan siswa yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya, dan siap untuk menghadapi dunia kerja yang sangat kompleks dengan persaingan. Berdasarkan hal tersebut diharapkan guru selain memberikan pembelajaran dapat juga memberikan kebebasan berkreativitas dalam menghasilkan sebuah karya dengan didampingi bimbingan.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | Nomor Panggil T SDT NUR p-2011 |
Uncontrolled Keywords: | Mata Pelajaran Membatik |
Subjects: | N Fine Arts > NK Decorative arts Applied arts Decoration and ornament |
Depositing User: | Mr. Tri Agung |
Date Deposited: | 02 Jul 2014 03:22 |
Last Modified: | 02 Jul 2014 03:22 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/10436 |
Actions (login required)
View Item |