ANALISIS KONTRASTIF GITARGO (GERAK GERIK MANUSIA) DENGAN ADVERBAL DALAM BAHASA SUNDA

Wini Puspita Hati, - (2011) ANALISIS KONTRASTIF GITARGO (GERAK GERIK MANUSIA) DENGAN ADVERBAL DALAM BAHASA SUNDA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_jep_060386_table_of_content.pdf

Download (246kB)
[img] Text
s_jep_060386_chapter1.pdf

Download (269kB)
[img] Text
s_jep_060386_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (325kB)
[img] Text
s_jep_060386_chapter3.pdf

Download (254kB)
[img] Text
s_jep_060386_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (330kB)
[img] Text
s_jep_060386_chapter5.pdf

Download (247kB)
[img] Text
s_jep_060386_bibliography.pdf

Download (246kB)
Official URL: http://perpustakaan.upi.edu

Abstract

Gitaigo dan giongo merupakan aspek bahasa jepang yang menarik, namun padanannya dalam bahasa indonesia sangat terbatas. Maka penulis mencoba mencari padanan gitaigo dalam bahasa sunda, khususnya dalam adverbial. Penelitian ini menggunakan metode analisis kontrastif. Langkah-langkah penelitian yang akan dilakukan adalah mengumpulkan, menganalisis data dengan cara membandingkan keduanya sehingga diperoleh persamaan dan perbedaannya, penarikan kesimpulan.Pada dasarnya Ciri khusus gitaigo gerak gerik manusia adalah Mempunyai fungsi atributif yaitu kata yang menerangkan keadaan. Biasanya merupakan frase verbal tapi ada juga yang berdiri sendiri. Partikel yang menyertai gitaigo gerak gerik manusia adalah to,nagara. Dan ciri khusus adverbial dalam bahasa sunda itu Bisa terletak di awal tengah maupun akhir kalimat. Mempunyai fungsi atributif yaitu kata yang menerangkan keadaan. Adverbia yang termasuk kedalam kecap panganteur memiliki fungsi sebagai aspek inkoatif(awal kejadian). Imbuhan yang menyertain adverbia adalah ng dan ny. Bentuk pengulangan dwi purwa dengan rarangken-an.Langkah berikutnya adalah menganalisis struktur, makna, dan fungsi dari gitaigo dan adverbial. Dari hasil analisis tersebut, penulis dapat mengidentifikasi beberapa persamaan dan perbedaan yang dimiliki bagi pembelajar bahasa jepang yang berbahasa ibu bahasa sunda. Diantaranya adalah bahwa baik gitaigo maupun adverbial bahasa sunda memiliki fungsi yang sama yaitu sebagai atributif. Dengan adanya penelitian ini diharapkan akan menambah wawasan bagi pembelajar bahasa jepang yang berbahasa ibu bahasa sunda, dan mengurangi tingkat kesalahan dalam penerjemahan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: kontrastif Gitargo (Gerak gerik manusia), adverbal, bahasa sunda
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang
Depositing User: Erni Alipiyani
Date Deposited: 19 Sep 2023 08:18
Last Modified: 19 Sep 2023 08:18
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/102416

Actions (login required)

View Item View Item