Bayu Surya Pramana, - (2011) PEMETAAN KERAWANAN TSUNAMI DI KECAMATAN PELABUHANRATU KABUPATEN SUKABUMI. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_geo_0705562_table_of_content.pdf Download (280kB) |
|
Text
s_geo_0705562_chapter1(1).pdf Download (281kB) |
|
Text
s_geo_0705562_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (363kB) |
|
Text
s_geo_0705562_chapter5.pdf Download (260kB) |
|
Text
s_geo_0705562_bibliography.pdf Download (255kB) |
Abstract
Kecamatan Pelabuhanratu yang berada di bagian Selatan Jawa Barat mempunyai tingkat kerawanan bencana tsunami yang tinggi, hal itu disebabkan karena wilayah Selatan Jawa Barat berbatasan langsung dengan zona pergerakan lempeng dunia dan Samudera Hindia yang dalam. Sehingga dengan kondisi tersebut wilayah ini sangat rentan terjadi gempa bumi yang terjadi di bawah laut, dimana fenomena gempa tersebut sebagian besar berpotensi tinggi terhadap terjadinya bencana tsunami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kerawanan bencana tsunami di Kecamatan Pelabuhanratu, melalui aplikasi SIG dan survey lapangan maka akan diketahui faktor penyebab tingginya nilai kerawanan, potensi kerusakan, dan lokasi evakuasi bencana tsunami di Kecamatan Pelabuhanratu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis spasial dengan menggunakan Sistem Informasi Geografi (SIG), teknik survey lapangan. Metode tersebut didukung oleh pendekatan satuan/unit lahan dan pendekatan kewilayahan. Sedangkan metode pengumpulan data menggunakan teknik analisis pemetaan, penyebaran kuesioner, wawancara, observasi lapangan, survey instansional, studi kepustakaan dan studi dokumentasi. Pada penelitian ini, sampel penelitian dibagi menjadi dua, yaitu sampel wilayah yang meliputi seluruh unit lahan yang berada pada ketinggian kurang dari 50 mdpl di Desa Citarik, Desa Citepus, Kelurahan Pelabuhanratu dan Sampel manusia yang terdiri dari 5 orang sampel pada setiap unit lahan yang berada pada sampel wilayah. Teknik Hasil penelitian di Kecamatan Pelabuhanratu menunjukkan bahwa nilai atau kategori kerawanan bencana tsunami di wilayah Kecamatan Pelabuhanratu di dominasi oleh 46% kategori Rawan, 19 % Cukup Rawan dan 17% Sangat Rawan. Dengan kondisi tersebut maka wilayah Kecamatan Pelabuhanratu dikategorikan sebagai daerah yang rawan bencana tsunami. Hal itu disebabkan karena beberapa faktor, yaitu Jarak dari Sumber Penyebab Tsunami, Morfologi dasar laut daerah pantai, Elevasi Lereng Bawah laut, Bentuk garis pantai, Sungai dan kanal pengendali banjir, Pulau-Pulau Penghalang, Topografi Daratan Pesisir, Elevasi Daratan Pesisir, Ekosistem Pesisir, Jarak Dari Garis Pantai, Penggunaan Lahan. Dari faktor tersebut kemudian dianalisis untuk mengetahui potensi kerusakan akibat tsunami. Potensi kerusakan tertinggi akibat tsunami pada penggunaan lahan disana di dominasi oleh Sawah Tadah Hujan, Perkebunan dan Pemukiman. Berdasarkan hasil analisis, gelombang tsunami di sekitar Teluk Pelabuhanratu mempunyai kecepatan rambatan rata-rata gelombang sebesar 142,7967327 meter per detik dengan waktu tempuh sampai mencapai daratan sebesar 30 menit setelah terjadi gempa dengan magnitude tsunami pada skala Immamura maksimal skala VIII.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing : Nanin Trianawati Sugito : 6115094 |
Uncontrolled Keywords: | PEMETAAN KERAWANAN TSUNAMI |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1 |
Depositing User: | Imas Aulia |
Date Deposited: | 12 Sep 2023 10:27 |
Last Modified: | 12 Sep 2023 10:27 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/102073 |
Actions (login required)
View Item |