EFEKTIVITAS PENERAPAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BANDUNG

Muhammad Ihsan Wahyu Ramadhan, - (2023) EFEKTIVITAS PENERAPAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PKR_1604387_Title.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_PKR_1604387_Chapter1.pdf

Download (548kB)
[img] Text
S_PKR_1604387_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (780kB)
[img] Text
S_PKR_1604387_Chapter3.pdf

Download (295kB)
[img] Text
S_PKR_1604387_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (888kB)
[img] Text
S_PKR_1604387_Chapter5.pdf

Download (287kB)
[img] Text
S_PKR_1604387_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (18MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini difokuskan pada implementasi SPMI di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Bandung (SMKN 1 Bandung), sebuah sekolah percontohan yang telah mendapatkan status Pusat Keunggulan (PK). Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi pemetaan, pelaksanaan, evaluasi, dan rencana perbaikan berkelanjutan dalam konteks SPMI di SMKN 1 Bandung. Penelitian ini mengadopsi metode wawancara dan studi dokumentasi untuk menggali informasi tentang penerapan SPMI di SMKN 1 Bandung. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemetaan SPMI di sekolah ini telah terlaksana melalui tiga tahap utama, yaitu Evaluasi Diri Sekolah, instrumen pemetaan mutu, dan rencana pemenuhan mutu, sejalan dengan panduan Permendikbud No. 28/2016. Pelaksanaan tahap implementasi SPMI di SMKN 1 Bandung dilakukan dengan mengikuti siklus PDCA (Plan, Do, Check, Act) dan mengacu pada ketentuan yang relevan. Namun, beberapa standar masih perlu disesuaikan dengan program-program sekolah. Meskipun demikian, evaluasi SPMI, termasuk audit mutu internal dan survei kepuasan pelanggan, menghadapi kendala dalam mencapai optimalitas indikator karena keterbatasan waktu, sumber daya, dan faktor eksternal. SMKN 1 Bandung menunjukkan komitmen yang kuat terhadap Rencana Perbaikan Berkelanjutan. Tim manajemen rutin mengadakan rapat untuk evaluasi dan rekomendasi yang berfokus pada upaya perbaikan konkret. Hal ini mengarah pada peningkatan akuntabilitas dan kualitas pendidikan secara menyeluruh di sekolah. Dalam kesimpulannya, SPMI di SMKN 1 Bandung terimplementasi dengan baik melalui pemetaan yang cermat dan tahapan pelaksanaan yang sesuai. Meskipun ada beberapa tantangan dalam evaluasi dan rencana perbaikan, komitmen yang kuat dari tim manajemen telah mendorong usaha konkret untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Namun, peningkatan lebih lanjut masih dapat dicapai dengan mengatasi kendala yang ada. This research is focused on the implementation of IQAS at the Public Vocational High School 1 Bandung (SMKN 1 Bandung), a pilot school that has obtained Center of Excellence status (SMK PK). The objective is to identify mapping, implementation, evaluation, and sustainable improvement plans in the context of IQAS at SMKN 1 Bandung. The research adopted the methods of interviews and documentation studies to dig up information about the application of IQAS in SMKN 1 Bandung. The results of the analysis showed that the IQAS mapping in this school has been implemented through three main stages, namely School Self-Evaluation, Quality Mapping Instrument, and Quality Implementation Plan, in accordance with Permendikbud No. 28/2016. Implementation of the IQAS implementation phase in SMKN 1 Bandung is carried out by following the PDCA cycles (Plan, Do, Chec, Act) and referring to the relevant provisions. However, some standards still need to be adapted to school curricula. Nonetheless, IQAS evaluations, including internal quality audits and customer satisfaction surveys, face obstacles in achieving indicator optimality due to time, resources, and external factors. SMKN 1 Bandung demonstrates a strong commitment to the Sustainable Improvement Plan. The management team regularly holds meetings for evaluations and recommendations that focus on concrete improvement efforts. This leads to an improvement in accountability and the quality of education in general in schools. In conclusion, IQAS in SMKN 1 Bandung is well implemented through careful mapping and appropriate implementation stages. Although there are some challenges in the evaluation and improvement plans, the strong commitment of the management team has driven concrete efforts to improve the quality of education. However, further improvement can still be achieved by overcoming existing barriers.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID Sinta Dosen Pembimbing: 5993224 RASTO
Uncontrolled Keywords: Sistem Penjaminan Mutu Internal, Siklus PDCA, SMK PK
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis > Pendidikan Manajemen Perkantoran
Depositing User: Muhammad Ihsan Wahyu Ramadhan
Date Deposited: 21 Sep 2023 07:26
Last Modified: 21 Sep 2023 07:26
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/101618

Actions (login required)

View Item View Item